Kamis, 22 April 2021

Nih Inilah Project Pesawat Tempur Indonesia Ifx

PT Dirgantara Indonesia (PTDI) akan melakukan pengembangan jet tempur hasil koordinasi dengan Kementerian Pertahanan Korea Selatan. Pengembangan jet tempur bernama Korea Fighter Xperiment/Indonesia Fighter Xperiment (KFX/IFX). Project ini sempat tertunda karena belum ada persetujuan Parlemen Korea Selatan untuk menawarkan anggaran yang diperlukan guna mendukung tahap EMD (Engineering and Manufacturing Development Phase) Program. Produksi bareng pesawat KFX/IFX yang sudah disetujui pada 2011 sudah sukses menuntaskan tahap pertama, adalah Technology Development Phase (TD Phase) pada Desember 2012. Dalam pelaksanaan TD Phase selama 20 bulan, Indonesia dan Korea Selatan telah membentuk Combine R&D Centre (CRDC) dan sudah mengantarsebanyak 37 tenaga jago Indonesia guna bersama kolega Korea Selatan-nya merancang-bangun pesawat KFX/IFX. Dalam rencana ini, PTDI tengah membangun akomodasi engineering untuk jet tempur KFX/IFX di pabriknya yang terletak di Bandung, Jawa Barat. "Saat ini PTDI sedang menyiapkan diri memasuki tahap kedua, yakni Engineering Manufacturing Development pengembangan pesawat tempur IFX/KFX, sebab dari 72 teknologi baru yang diterapkan masih 30 item yang harus disiapkan," ucap informasi pers Dirgantara Indonesia. Sebelumnya, tim dari Indonesia yang terdiri dari Balitbang Kementerian Pertahanan, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, Dirgantara Indonesia dan Institut Teknologi Bandung terbang ke Korea Selatan untuk perencanaan KFX/IFX tahap pertama adalah masuk fase pengembangan teknologi. Program ini, sudah dilaksanakan selama 18 bulan dan rampung bulan Desember 2012 lalu. "Program ini merupakan aktivitas jangka panjang yang menuntut kontinuitas pelaksanaannya. Melihat solusi pesawat pada tahun 2020-an maka siapapun pemegang kekuasaan Pemerintahan di Indonesia mesti memiliki komitmen untuk melanjutkan aktivitas ini," tambahnya. Nantinya untuk versi Indonesia, Dirgantara Indonesia akan memproduksi tipe IFX. Jet tempur ini ialah pesawat generasi 4,5. Pesawat ini lebih mutakhir dari jet tempur F-16 namun masih di bawah F-35. Ada tiga tahap proyek pengembangan pesawat tempur KF-X/IF-X: Pengembangan teknis Rekayasa manufaktur Pembuatan prototipe. Manager Komunikasi Dirgantara Indonesia Sonny S Ibrahim menjelaskan, technology development atau pengembangan teknologi yang berada di tahap I sudah tuntas dikerjakan. Pada tahap ini dihasilkan dua model. Pada tahap berikutnya, cuma diseleksi salah satu versi yang akan dikembangkan untuk kemudian dapat dibuat secara massal.
Sumber http://teknovirtu.blogspot.com


EmoticonEmoticon